Minggu, 24 September 2017

Digital fasting, Puasa Buat Si Pecandu Gadget


     Berapa lama kalian tidak menggunakan gadget? Kapan terakhir kali kalian tidak memegang gadget? Mungkin itu terjadi beberapa menit yang lalu saja atau bahkan tidak sama sekali. Dijaman yang serba digital ini, gadget dan koneksi internet menjadi hal yang tidak bisa dipisahkan. Menurut data dari commonsense.org saja, sekitar 77% remaja perempuan mengirimkan pesan setiap hari dan 75% selalu mem-posting fotonya dimedia sosial serta 33% selalu bermain dengan Twitter. Nah disitu bisa kita lihat, betapa tergantungnya kita pada dunia digital.

      Salah satu cara yang dapat dilakukan agar bisa lepas dari ketergantungan digital ini adalah dengan melakukan digital fasting. Kita akan mendapatkan banyak keuntungan apabila melakukannya dengan baik. Waktu kita yang awalnya hanya dihabiskan untuk memainkan gadget akan dapat tersalurkan untuk hal lain yang jauh lebih bermanfaat. Misalnya saja, quality time dengan keluarga, mengobrol dengan sahabat, ataupun melakukan hobi yang sudah lama tidak kita lakukan.

     Terlalu sering membuka media sosial sebenarnya memiliki dapat yang buruk bagi para penggunanya apalagi yang menggunakannya secara berlebihan. Hal itu antara lain jadi mudah depresi, sering berpikir negatif, bagi kesehatan sendiri juga dapat menimbulkan munculnya berbagai masalah kesehatan, dan masih banyak yang lainnya. Dengan digital fasting ini kita dapat mengurangi hal-hal negatif yang ditimbulkan.

Sama seperti melakukan puasa, pertama kita harus memiliki niat untuk melakukan digital fasting dan juga membuat persiapan-persiapan. . Berikut langkah-langkah melakukan digital fasting :

1.      Beritahu orang terdekat bahwa akan melakukan digital fasting
    Sebelum kita melakukan digital fasting, buat dulu pengumuman yang menjelaskan bahwa kita akan melakukan digital fasting jadi orang sekitar kita tidak akan mengirim pesan atau telfon saat kita sedang digital fasting dan kitapun tidak akan tergoda untuk memegang gadget.

2.      Tetapkan waktu digital fasting yang dilakukan
      Untuk pemula misalnya kita bisa atur digital fasting mengikuti jam kuliah kita, jadi selama kuliah kita tidak usah memainkan gadget kita. Digital fasting juga tidak perlu dilakukan selama satu minggu full kita bisa mengaturnya 2 kali dalam seminggu. Kalau sudah terbiasa bisa ditambah intensitas digital fastingnya.

3.      Jauhkan diri dari segala hal yang berhubungan dengan koneksi internet
     Jauhkan diri dari segala yang berhubungan dari internet seperti melakukan browsing serta jauhkan diri dari gadget mulai dari hp, game konsol dan komputer. Simpan ditempat yang tidak mudah untuk kita jangkau.

4.      Sebelum melakukan digital fasting, buat dulu sejumlah aktivitas pengganti
Kita bisa membuat aktivitas pengganti sebelum melakukan digital fasting agar saat digital fasting kita tidak merasa bosan. Contohnya kita dapat jalan – jalan dengan teman, membersihkan kamar, ngobrol dengan orang sekitar dan masih banyak yang lain.

5.      Buat diary atau jurnal tentang perubahan yang kita rasakan setelah digital fasting

Coba buat diary atau jurnal  untuk mencatat perubahan apa saja yang kita rasakan selama digital fasting. Mulai dari emosi sampai aktivitas yang kita lakukan saat digital fasting. Saat menulis usahakan tulis dengan jujur. Dari menulis ini kita jadi tahu kemajuan yang kita dapat dari digital fasting hari pertama, kedua, dan seterusnya


Penulis : Oki

Tidak ada komentar:

Posting Komentar