Sabtu, 07 Oktober 2017

Menjadi Fans Fanatik, salahkah ?, Menilik Kefanatiakan Penggemar Big Bang

Saat ini sebagian lapisan masyarakat Indonesia pasti sudah tidak asing lagi dengan istilah ‘K-pop’. Banyak masyarakat Indonesia yang mulai menyukai genre musik pop yang sedang hits ini. Demam Korea atau yang dikenal dengan Hallyu di Indonesia telah menjangkiti kalangan anak muda selama kurang lebih sepuluh tahun. Mendunianya demam Korea di dunia, termasuk di Indonesia terjadi karena semua pihak Korea Selatan itu bersinergi. Tak hanya perkembangan teknologi yang semakin maju, Korea juga mengangkat sisi budaya mereka. Kalangan anak muda Indonesia berperan sebagai konsumen potensial budaya popular, menjadi target Negara Korea Selatan untuk membawa masuk budaya K-pop ke Indonesia.
            Budaya K-pop sangat diminati dan dikenal oleh ,asyarakat Indonesia karena menyajiakan variasi music yang bermacam-macam. Musik yang ditawarkan mulai dari pop, dance, electropop, hip-hop, rock, R&B dan juga electronic. Korea memang mampu membaca potensi pasar. Generasi muda yang potensial juga berhasil mereka garap untuk semakin menguatkan posisi mereka di dunia internasional. Ketampanan, kecantikan serta fashion yang menarik dari bintang-bintang atau artis Korea-nya sendiri menjadi alasan masyarakat menyukai budaya K-pop. Salah satu sebab masuk dan menyebarnya demam K-pop di Indonesia adalah sejak dari masuk nya musik dan film drama Korea yang masuk ke Indonesia.
            Akibat demam K-pop ini, banyak masyarakat di Indonesia mulai mengidolakan penyanyi baik boyband maupun girlband dari Negeri Gingseng ini. Salah satu yang banyak diidolakan oleh masyarakat Indonesia yaitu Big Bang. Big Bang merupakan boyband asal Korea Selatan yang dibentuk oleh YG Entertainment. Grup yang resmi debut pada tanggal 19 Agustus 2006 ini beranggotakan G-Dragon, T.O.P, Taeyang, Daesung, Seungri. Sebagai salah satu boyband besar dan terkenal, Big Bang tentu memiliki banyak penggemar yang tersebar di seluruh dunia, termasuk Indonesia.
            Banyak dari penggemar boyband ini sangat mengidolakan mereka, bahakan ada sebagian dari mereka yang terlalu fanatik atau biasa yang disebut dengan fans fanatik. Fans fanatik adalah sekumpulan orang atau hanya seseorang yang sangat membangga-banggakan idolanya terutama idola fanatiknya yang ia kagumi sefanatik munggkin. Fanatik sendiri artinya teguh dan tidak dapat berubah.
            Fans fanatik ini biasanya terdiri dari anak-anak yang berumur 12 tahun sampai orang dewasa. Mereka sangat mengagumi idolanya dengan sangat berlebihan. Tidak dapat dipungkiri bahwa fans fanatik ini sangat menyayangi idola mereka sendiri-sendiri. Mereka bahkan mati-matian untuk dapat bertemu atau sekedar mendapatkan perhatian idolanya. Mereka mengnggap bahwa idola mereka adalah milik mereka pribadi. Fans fanatik selalu memadati tempat-tempat yang sekiranya akan mendapatkan perhatian idola mereka. Seperti di jejaring sosial facebook, twitter, youtube, instagram dan lain sebagainya.
            Di youtube misalnya, mereka akan mengomentari penampilan dari idola mereka dan memeberikan mention yang ditunjukkan kepada idola mereka. Tak jarang banyak sekali pujian yang mereka lontarkan untuk idola mereka, bahkan mereka juga membuat panggilan khusus yang mereka berikan untuk idolanya.
            Big Bang selaku boyband yang memiliki banyak penggemar ini juga memilik penggemar fanatik. Dikutip dari berbagai sumber, banyak kelakuan dari fans fanatik dari Big Bang ini yang kadang diluar akal sehat. Salah satu contohnya yaitu seorang perempuan yang rela menyayat bagian lengan dan lehernya hingga mengeluarkan tetesan darah segar. Tetesan darah itu, bersama sepucuk surat cinta Ia unggah ke media sosialnya. Hal itu Ia lakukan sebagai bukti cintanya matinya terhadap sang idola. Sang perempuan yang diketahui sebagai fans fanatik G-Dragon Big Bang, salah satu penyanyi papan atas asal Korea Selatan. Ia sengaja melakuakan tindakan nekat tersebut untuk manarik perhatian sang idola.
            Aksi-aksi tersebut kerap sekali terjadi, bahkan bukan hal aneh di Korea Selatan. Dalam budaya K-pop, fans fanatik semacam itu disebut dengan sasaeng. Istilah sasaeng berasal dari bahasa Korea, yakni sa (pribadi) dan saeng (kehidupan). Artinya orang yang suka mengganggu kehidupan pribadi orang lain. Sasaeng bukan cuma berulah di Negara asal sang artis K-pop, tetapi juga mereka ada berbagai penjuru dunia. Mereka meneror idola mereka dengan beragam cara.
            Kadang, sasaeng tidak hanya menyakiti diri mereka sendiri tapi juga melukai idola mereka. Tujuannya hanya satu yaitu agar mereka diingat oleh sang idola meski dengan cara buruk sekalipun. Kelakuan dari fans fanatik Big Bang yang lain, yang diambil dari berbagai sumber yaitu mereka samapi nekat dan berani untuk mmberhentikan mobil yang dikendarai oleh personel Big Bang. Mereka dengan seenaknya, tanpa memikirkan bahaya memblokir jalan dan menghentikan mobil dari berbagai arah. Upaya nekat itu mereka lakukan hanya untuk mendapatkan gambar dari sang idola. Tidak jarang para sasaeng ini menunjukkan kefanikan mereka di media sosial, salah satunya yaitu dengan mengomentari penampilan mereka di youtube. Meraka akan memberikan mention langsung kepada sang idola, agar mereka diingat oleh sang idolanya.

                        Fanatisme yang berlebihan, di manapun, hanya akan memberikan kerugian. Sasaeng pun demikian. Mereka hanya akan meninggalkan kenangan buruk bagi sang idola, yang hasil akhirnya justru akan menjauhkan mereka dari sang idola. Fans hanyalah fans. Fokus mereka hanyalah untuk mencintai dan mendukung idola mereka bukan malah sebaliknya.

Penulis : Dhiajeng

1 komentar:

  1. terimakasih atas informasinya, dan jangan lupa kunjungi kami di http://kapsulgamatemaswalatra.com/obat-herbal-asma-akut/

    BalasHapus