Saat
ini sebagian lapisan masyarakat Indonesia pasti sudah tidak asing lagi dengan
istilah ‘K-pop’. Banyak masyarakat Indonesia yang mulai menyukai genre musik
pop yang sedang hits ini. Demam Korea
atau yang dikenal dengan Hallyu di Indonesia telah menjangkiti kalangan anak
muda selama kurang lebih sepuluh tahun. Mendunianya demam Korea di dunia,
termasuk di Indonesia terjadi karena semua pihak Korea Selatan itu bersinergi.
Tak hanya perkembangan teknologi yang semakin maju, Korea juga mengangkat sisi
budaya mereka. Kalangan anak muda Indonesia berperan sebagai konsumen potensial
budaya popular, menjadi target Negara Korea Selatan untuk membawa masuk budaya
K-pop ke Indonesia.
Budaya K-pop sangat diminati dan
dikenal oleh ,asyarakat Indonesia karena menyajiakan variasi music yang
bermacam-macam. Musik yang ditawarkan mulai dari pop, dance, electropop, hip-hop, rock, R&B dan juga electronic. Korea memang mampu membaca potensi pasar. Generasi muda
yang potensial juga berhasil mereka garap untuk semakin menguatkan posisi
mereka di dunia internasional. Ketampanan, kecantikan serta fashion yang
menarik dari bintang-bintang atau artis Korea-nya sendiri menjadi alasan masyarakat
menyukai budaya K-pop. Salah satu sebab masuk dan menyebarnya demam K-pop di
Indonesia adalah sejak dari masuk nya musik dan film drama Korea yang masuk ke
Indonesia.
Akibat demam K-pop ini, banyak
masyarakat di Indonesia mulai mengidolakan penyanyi baik boyband maupun girlband
dari Negeri Gingseng ini. Salah satu yang banyak diidolakan oleh masyarakat
Indonesia yaitu Big Bang. Big Bang merupakan boyband asal Korea Selatan yang dibentuk oleh YG Entertainment.
Grup yang resmi debut pada tanggal 19 Agustus 2006 ini beranggotakan G-Dragon,
T.O.P, Taeyang, Daesung, Seungri. Sebagai salah satu boyband besar dan terkenal, Big Bang tentu memiliki banyak
penggemar yang tersebar di seluruh dunia, termasuk Indonesia.
Banyak dari penggemar boyband ini
sangat mengidolakan mereka, bahakan ada sebagian dari mereka yang terlalu
fanatik atau biasa yang disebut dengan fans fanatik. Fans fanatik adalah
sekumpulan orang atau hanya seseorang yang sangat membangga-banggakan idolanya
terutama idola fanatiknya yang ia kagumi sefanatik munggkin. Fanatik sendiri
artinya teguh dan tidak dapat berubah.
Fans fanatik ini biasanya terdiri
dari anak-anak yang berumur 12 tahun sampai orang dewasa. Mereka sangat
mengagumi idolanya dengan sangat berlebihan. Tidak dapat dipungkiri bahwa fans
fanatik ini sangat menyayangi idola mereka sendiri-sendiri. Mereka bahkan
mati-matian untuk dapat bertemu atau sekedar mendapatkan perhatian idolanya.
Mereka mengnggap bahwa idola mereka adalah milik mereka pribadi. Fans fanatik
selalu memadati tempat-tempat yang sekiranya akan mendapatkan perhatian idola
mereka. Seperti di jejaring sosial facebook,
twitter, youtube, instagram dan
lain sebagainya.
Di youtube misalnya, mereka akan mengomentari penampilan dari idola
mereka dan memeberikan mention yang
ditunjukkan kepada idola mereka. Tak jarang banyak sekali pujian yang mereka
lontarkan untuk idola mereka, bahkan mereka juga membuat panggilan khusus yang
mereka berikan untuk idolanya.
Big Bang selaku boyband yang memiliki banyak penggemar ini juga memilik penggemar
fanatik. Dikutip dari berbagai sumber, banyak kelakuan dari fans fanatik dari
Big Bang ini yang kadang diluar akal sehat. Salah satu contohnya yaitu seorang
perempuan yang rela menyayat bagian lengan dan lehernya hingga mengeluarkan
tetesan darah segar. Tetesan darah itu, bersama sepucuk surat cinta Ia unggah
ke media sosialnya. Hal itu Ia lakukan sebagai bukti cintanya matinya terhadap
sang idola. Sang perempuan yang diketahui sebagai fans fanatik G-Dragon Big
Bang, salah satu penyanyi papan atas asal Korea Selatan. Ia sengaja melakuakan
tindakan nekat tersebut untuk manarik perhatian sang idola.
Aksi-aksi tersebut kerap sekali
terjadi, bahkan bukan hal aneh di Korea Selatan. Dalam budaya K-pop, fans
fanatik semacam itu disebut dengan sasaeng.
Istilah sasaeng berasal dari
bahasa Korea, yakni sa (pribadi) dan saeng (kehidupan). Artinya orang yang
suka mengganggu kehidupan pribadi orang lain. Sasaeng bukan cuma berulah di Negara asal sang artis K-pop, tetapi
juga mereka ada berbagai penjuru dunia. Mereka meneror idola mereka dengan
beragam cara.
Kadang, sasaeng tidak hanya menyakiti diri mereka sendiri tapi juga melukai
idola mereka. Tujuannya hanya satu yaitu agar mereka diingat oleh sang idola
meski dengan cara buruk sekalipun. Kelakuan dari fans fanatik Big Bang yang
lain, yang diambil dari berbagai sumber yaitu mereka samapi nekat dan berani
untuk mmberhentikan mobil yang dikendarai oleh personel Big Bang. Mereka dengan
seenaknya, tanpa memikirkan bahaya memblokir jalan dan menghentikan mobil dari
berbagai arah. Upaya nekat itu mereka lakukan hanya untuk mendapatkan gambar
dari sang idola. Tidak jarang para sasaeng
ini menunjukkan kefanikan mereka di media sosial, salah satunya yaitu dengan
mengomentari penampilan mereka di youtube.
Meraka akan memberikan mention
langsung kepada sang idola, agar mereka diingat oleh sang idolanya.
Fanatisme
yang berlebihan, di manapun, hanya akan memberikan kerugian. Sasaeng pun
demikian. Mereka hanya akan meninggalkan kenangan buruk bagi sang idola, yang
hasil akhirnya justru akan menjauhkan mereka dari sang idola. Fans hanyalah
fans. Fokus mereka hanyalah untuk mencintai dan mendukung idola mereka bukan
malah sebaliknya.
Penulis : Dhiajeng
terimakasih atas informasinya, dan jangan lupa kunjungi kami di http://kapsulgamatemaswalatra.com/obat-herbal-asma-akut/
BalasHapus